-->

Tips Merawat Anak Kelinci yang Ditinggal Induknya - My Budidaya

Masyarakat Indonesia sudah lama mengenal kelinci sebagai binatang ternak. Ada 2 jenis kelinci yang diternakkan yaitu kelinci hias dan kelinci pedaging. Kelinci hias mempunyai daya tarik tersendiri dari wujudnya yang lucu, imut, dan menggemaskan. Sedangkan kelinci pedaging diternakkan untuk diambil dagingnya. Secara garis besar, harga kelinci hias jauh lebih mahal daripada kelinci pedaging. Apalagi untuk kelinci hias ras impor.
Faktanya beternak kelinci tidak semudah yang Anda kira. Kelinci merupakan binatang yang memiliki daya tahan tubuh cukup lemah. Kelinci tak mempunyai toleransi yang tinggi terhadap perubahan suhu secara ekstrem. Binatang ini akan tumbuh dengan baik manakala dipelihara di tempat yang tenang dan aman serta jauh dari hal-hal yang dapat menyebabkannya stres. Terutama untuk anak kelinci yang notabene masih sangat lemah.
cara-merawat-anak-kelinci.jpg
Bagi Anda yang bingung bagaimana caranya memelihara anakan kelinci yang benar, silakan ikuti saran-saran dari kami di bawah ini!
Anak kelinci yang baru dilahirkan memang membutuhkan nutrisi yang banyak. Kebutuhan gizi ini seharusnya akan terpenuhi manakala anak kelinci tersebut dirawat oleh induknya. Anak kelinci akan mengonsumsi air susu dari kelinci induk. Air susu merupakan sumber nutrisi yang paling baik bagi anak kelinci yang baru dilahirkan. Jadi dalam kasus anak kelinci yang ditinggal oleh induknya, Anda harus memberikannya asupan gizi pengganti air susu yang tepat.
Alternatif 1. Susu untuk Anak Kucing
Tidak banyaknya orang Indonesia yang memiliki hobi memelihara kelinci membuat kita sulit menemukan susu yang khusus diperuntukkan bagi anak kelinci. Sebagai alternatifnya, Anda bisa menggunakan susu yang biasa diberikan untuk anak kucing. Susu untuk kelinci memang sulit dicari, tetapi lain halnya dengan susu untuk kucing yang mudah ditemukan. Anda bisa membelinya di toko binatang peliharaan (pet shop) terdekat.
Alternatif 2. Susu Kambing Etawa
Kalau kebetulan di sekitar tempat tinggal Anda ada orang yang menjual susu kambing etawa, Anda bisa membelinya untuk diberikan kepada anak kelinci. Susu kambing etawa ini bahkan lebih bagus daripada susu untuk anak kucing karena lebih alami dan murni. Di dalamnya terkandung semua nutrisi yang dibutuhkan oleh anak kelinci. Sayangnya sulit menemukan susu kambing etawa. Jadi kalau Anda bisa mendapatkannya, lebih baik pakai susu ini.
Alternatif 3. Susu untuk Anak 0-6 Bulan
Anda juga bisa memanfaatkan susu untuk anak-anak usia 0-6 bulan sebagai makanan utama bagi anak kelinci yang ditinggal induknya. Ini merupakan susu yang sangat aman diberikan ke anak kelinci. Tetapi Anda perlu memastikan bahwa susu tersebut tidak mengandung laktosa (free lactosa). Sebab sistem pencernaan pada kelinci tidak bisa memproduksi enzim laktase. Jika kelinci mengonsumsi laktosa maka akibatnya akan terkena kembung atau diare.
Adapun cara memberikan susu kepada anak kelinci ialah menggunakan suntikan tanpa jarum. Anda bisa memasang karet pentil kecil yang muat dengan ukuran mulut anak kelinci di ujung suntikan tersebut. Sedot susu ke dalam suntikan, lalu arahkan ke mulut kelinci dan keluarkan susunya perlahan-lahan. Berikan susu tersebut minimal sebanyak 2 kali/hari. Lakukan proses penyusuan ini sampai anak kelinci tumbuh cukup besar dan bisa memakan pakannya sendiri.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Tips Merawat Anak Kelinci yang Ditinggal Induknya - My Budidaya "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel