-->

Agar Tidak Disengat Lebah saat Memanen Madu - My Budidaya

Lebah dibudidayakan untuk diambil madunya. Apis cerana adalah spesies lebah madu yang paling banyak dipelihara oleh para peternak lokal. Madu yang dihasilkan lebah ini mempunyai karakteristik pada rasa yang keasam-asaman. Biasanya peternak mencari lebah madu ini di pedalaman hutan. Namun kini sudah semakin mudah sebab kita bisa membeli bibitnya dari peternak lain. Lebah-lebah tersebut lantas akan menghasilkan madu.
Sedikit demi sedikit lama-kelamaan menjadi bukit. Lebah memang tidak serta merta langsung menghasilkan madu dalam jumlah yang banyak sekaligus. Serangga ini akan mengumpulkan nektar dan serbuk sari (pollan) yang didapatkan dari bunga sedikit demi sedikit. Mereka akan terus mengumpulkan kedua bahan pembentuk madu tersebut setiap hari. Kenyataannya ialah sebagian besar waktu yang dimiliki oleh lebah madu digunakannya untuk pekerjaan ini.
Umumnya lebah madu akan mulai mengumpulkan nektar dan serbuk sari setelah 3 minggu hingga 1 bulan menempati sarang barunya. Kemudian saat tiba waktunya panen, setiap sarang ini menyimpan antara 2-8 kg madu murni. Ketika memanen madu, mau tidak mau Anda harus berhadapan langsung dengan para lebah. Risiko disengat oleh lebah tersebut tentu sangat besar. Untungnya kita jauh lebih pintar daripada kawanan lebah madu.
agar-tidak-disengat-lebah.jpg
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari sengatan lebah saat memanen madu di antaranya :
  1. Kenakan Pakaian Keamanan
Anda tidak boleh langsung memanen madu begitu saja tanpa melakukan persiapan terlebih dahulu. Minimal Anda harus mengenakan pakaian yang dapat memastikan Anda aman. Anda bisa memakai baju dan celana panjang, sepatu boots, dan sarung tangan. Jangan lupa juga gunakan topi khusus untuk memanen lebah. Topi ini memiliki penutup kepala dari kelambu.
  1. Asapi Sarang Lebah
Asap merupakan senjata yang wajib dibawa pada saat Anda ingin memanen madu dari sarangnya. Lebah yang terkena asap ini akan menjadi lebih jinak. Mereka tidak akan bersikap buas kepada Anda. Beberapa di antaranya juga bakal pergi untuk sementara waktu. Tapi tenang, lebah-lebah yang kabur tadi pasti akan kembali selama lebah ratu masih ada di sarang. Asapi sarang lebah sampai kondisinya tenang.
  1. Panen dari Belakang
Sebaiknya Anda melakukan pemanenan madu dari bagian belakang sarang terlebih dahulu. Tujuannya apa? Agar tidak mengganggu aktivitas para lebah pekerja. Silakan buka stup dimulai dari sarang bagian belakang. Lalu ambil frame-nya satu per satu. Anda tidak boleh rakus dengan memanen seluruh madu yang ada. Sisakan sebagian lagi untuk koloni lebah agar tetap bisa memberi makan larva-larvanya.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Agar Tidak Disengat Lebah saat Memanen Madu - My Budidaya "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel